Minggu, 24 April 2011

Muhammadiyah Perlu Bentuk Perpustakaan Komperhensif

http://www.muhammadiyah.or.id/id/news-129-detail-muhammadiyah-perlu-bentuk-perpustakaan-komperhensif.html

Yogyakarta- Pengembangan perpustakaan ke depan diharapkan akan menjadi pusat informasi tentang Muhammadiyah dari praberdirinya hingga gambaran Muhammadiyah ke depan. Sedangkan dalam pengembangan media informasi diharapkan akan menjadi syi’ar Muhammadiyah dan juga sekaligus media dakwah bagi Muhammadiyah.
Hal tersebut dikatakan Muh. Anis, Wakil Ketua PWM DIY, ketika membuka Raker Majelis Pustaka dan Informasi PWM DIY di Kedai Dedhaharan Argorejo, Sedayu, Bantul, Jum’at (22/4/2011).
Menurutnya, pengembangan pustaka dan informasi – yang merupakan  tanfidz keputusan Musyawarah Wilayah Pimpinan Muhammadiyah DIY tahun 2010 – yakni terbangunnya budaya pustaka dan informasi sebagai organisasi Islam modern di tengah dinamika perkembangan masyarakat yang kompleks, menunjukkan komitmen yang besar Pimpinan Wilayah Muhammadiyah DIY dalam bidang pustaka dan informasi.
Muh. Anis menuturkan, PWM DIY periode 2010-2015 akan lebih banyak melakukan komunikasi dengan majelis dan lembaga. “Untuk membangun Muhammadiyah DIY lebih sinergis lagi diperlukan komunikasi intensif antara PWM dan majelis serta lembaga sehingga melahirkan keseragaman visi menuju cita-cita Muhammadiyah,” ungkapAnis.
Kegiatan rapat kerja MPI PWM DIY yang diikuti 22 orang itu, sebagaimana dikatakan ketuanya Jefree Fahana, ST, menyusun program kerja Majelis Pustaka dan Informasi, menyusun program strategis per tahun dari tahun 2011 hingga 2015. “Di samping juga menerjemahkan visi dan program pengembangan hasil Musyawarah Wilayah PWM DIY dalam program taktis,” jelas Jefree.

Sabtu, 23-04-2011

Sabtu, 23 April 2011

GAYA HIDUP DI ERA KETERBUKAAN


Oleh: Uswatun Khasanah, S.H
(Ketua Majelis Hukum dan HAM, Pimpinan Daerah ‘Aisyiyah Sleman)

Siapa tak kenal Briptu Norman Kamaru? Anggota Polisi di Gorontalo ini mendadak jadi artis setelah video lipsingnya beredar di dunia maya. Gayanya yang natural mampu menyedot perhatian masyarakat Indonesia. Video lipsing itu telah dilihat jutaan orang dari salah satu situs terkenal. Norman hanyalah salah satu orang yang terkenal melalui situs Youtube setelah para pendahulunya menuai kesuksesan yang sama. 
Lagi-lagi internet mampu merubah banyak hal. Begitu hebatnya teknologi dari hari ke hari. Internet bukan hal baru memang, tapi keberadaanya semakin eksis karena membawa efek yang tidak sedikit. Sejarah internet dimulai pada 1969 ketika Departemen Pertahanan Amerika mengadakan riset untuk mengetahui cara menghubungkan sejumlah komputer sehingga membentuk jaringan organik. Saat ini internet atau dunia maya sudah menjadi bagian penting dari hidup hampir setiap orang. Internet mampu menyedot perhatian banyak orang. Aktifitas tanpa batas ini sudah demikian merasuk menjadi bagian dari life style hampir seluruh manusia di belahan dunia manapun tak terkecuali di Indonesia. Mulai dari anak kecil sampai dewasa sangat familiar oleh situs-situs yang ada di internet. Hampir semua orang pernah mengakses internet. Setiap harinya semakin bertambah orang  yang mengakses internet seiring dengan semakin mudahnya cara untuk mengaksesnya. Handphone yang fungsi utamanya sebagai alat komunikasi sehari-hari juga diberikan fasilitas untuk bisa mengakses internet di manapun dan kapanpun. Tempat-tempat umum seperti rumah makan, kampus, tempat perbelanjaan dan lain sebagainya diberikan fasilitas hot spot sehingga masyarakat juga bisa mengakses internet di tempat tersebut. 
Manfaat dari akses internet ini memang tidak sedikit. Kita bisa mendapatkan informasi dari situs-situs yang tersedia. Hiburan dan jejaring sosial juga menjadi salah satu tujuan seseorang mengakses internet. Terpenting lagi internet dianggap sebagai media paling efektif dalam menyebarluaskan informasi dalam waktu singkat. Oleh karenanya tidak heran jika semakin hari internet menjadi kebutuhan penting untuk mendapatkan informasi.
Sejalan dengan hal tersebut, pemerintah menerbitkan Undang-undang No. 14 Tahun 2008 tentang Keterbukaan Informasi Publik. Regulasi tersebut berlaku efektif tahun 2010, maka tidak berlebihan kiranya jika tahun 2010 kita sebut sebagai era keterbukaan. Informasi adalah kebutuhan penting bagi setiap manusia. Siapa yang menguasai informasi maka akan banyak mendapatkan akses. Sebaliknya, siapa yang tidak punya informasi tidak bisa berkembang. Undang-undang ini menghendaki setiap badan publik untuk menyelenggarakan keterbukaan informasi publik. Instansi pemerintah sebagai badan publik mengaku lebih efektif dan efisien jika memberikan informasi pada masyarakat melalui website pemerintah terkait. 
Akses informasi yang sudah dibuka sedemikian mudahnya hendaknya direspon positif oleh masyarakat. Kegemaran masyarakat dalam mengakses internet bisa menjadi penunjang dalam menciptakan masyarakat melek informasi. Dalam hal akses informasi diperlukan keaktifan dari berbagai pihak yaitu penyedia informasi, penerima informasi dan media. Saat ini media sudah sangat mudah digunakan dalam rangka memperoleh informasi. Oleh karena itu sebaiknya ditunjang dengan keaktifan dari masyarakat juga.
Jika dihubungkan dengan kondisi di Sleman, rata-rata masyarakat Sleman adalah lulusan SMA. Semestinya lebih mudah dalam memanfaatkan teknologi dalam rangka mendapatkan informasi yang diperlukan. Jangan sampai kita terjebak pada masalah-masalah teknis hanya karena ketidaktahuan informasi. Anomali seperti ini sering terjadi di masyarakat karena keterbatasan akses informasi. Untuk itu, kesadarran semua pihak adalah hal penting untuk mengatasi masalah ini. Media yang sudah demikian fungsional seperti internet sebaiknya dimanfaatkan sebaik-baiknya. Bagian Humas Pemda Sleman yang mempunyai tugas untuk menyebarluaskan informasi juga mengakui internet merupakan media paling efektif dan efisien. Untuk itu, sebagai masyarakat mari kita pergunakan media komunikasi seperti internet sebagai media pembelajaran untuk mendapatkan informasi yang penting dan bermanfaat. 

Jumat, 15 April 2011

KIAT MENGHADAPI TUMBUH JATUH DAN BANGUNNYA USAHA


 Oleh:  Ir.H.Abdul Kadir,MH (Pengusaha - Ketua Majelis Ekonomi PDM Sleman)
(Akan dimuat di Majalah Sang Surya PDM Sleman, pada Edisi Pertama, Mei Mendatang, dalam Bab Wira Usaha).


Suatu usaha yang sudah berjalan tumbuh berkembang adalah suatu kegiatan yang sangat menawan & menggoda kita untuk ikut menjadi pengusaha.Di benak pikiran pemula bahwa enak menjadi pengusaha,tetapi sulit untuk memulainya.”Mau memulai dari mana?” Menjadi pengusaha bukan suatu kebetulan atau terjadi begitu saja tetapi di mulai dari proses yang panjang,dengan mempelajari dengan seksama, mempunyai mimpi yang besar,mempunyai tekad yang bulat dan mental yang sudah di persiapkan, selanjutnya menentukan atau memutuskan untuk menjadi pengusaha.
Di dalam bisnis tidak ada yang abadi atau dalam bahasa jawa ada istilah ”Cokro Manggilingan” artinya bahwa bisnis kadang di atas kadang ada di bawah,jadi mental harus betul betul siap manakala bisnis lagi di atas dan stabil,dan harus siap manakala keadaan sulit.Untuk itu sebelum kita memutuskan untuk menjadi pengusaha maka kita harus lengkapi diri dan pengalaman referensi tentang bisnis dan buku buku bisnis.
Dan terpenting adalah belajar langsung pada pelaku usaha yang langsung menjalankan bisnis dan berpengalaman dengan cara magang maupun bekerja pada pengusaha tersebut.Pelajari dan kuasai bagaimana menghadapi situasi terburuk dari bisnis yang di jalankan,ini penting karena banyak terjadi pengusaha tidak siapdengan keadaan sulit yang di hadapi usahanya dan apabila ini terjadi pengusaha tersebut menjadi frustasi di rundung kesedihan,putus asa dan meratapi kebangkrutannya dan akhirnya stress karena tidak kuat mental karena tipisnya keimanan.
Langkah langkah yang bisa dilakukan saat keadaan sulit dan saat bisnis sukses :
  1. Ikhlas, Bersabar dan Bersyukur.Kesuksesan ataupun kesulitan terjadi di dalam bisnis adalah suatu anugerah,agar dimaknai sebagai bentuk ujian.Supaya anda menjadi kuat dan tangguh apabila berhasil tetap bersyukur dan disikapi dengan tidak berlebihan apabila sulit juga tidak panik,pesimis dan goyah
  1. Menempatkan relasi pada posisi yang penting, karena bisa menjadi alternatif solusi apabila terjadi keadaan sulit atau pailit di perusahaan, untuk dipercaya relasi maka jadilah pribadi yang terbuka,mudah bergaul,jujur,punya cita cita yang jelas.
  2. Menjaga atau memelihara silahturahmi ke relasi dan karyawan dan keluarga
  3. Dalam keadaan sukses dan sulit harus terbuka dengan karyawan dan selalu menjaga komunikasi dengan hangat dan jujur
  4. Segera menegakkan kepercayaan diri apabila bisnis di ambang kebangkrutan dan giat memotivasi karyawan untuk menjaga mentalnya
  5. Selalu tidak lengah untuk mengevaluasi keberhasilan bisnisnya.dan apabila terjadi kesulitan segera mencari ,mengevaluasi hal-hal yang menjadi titik lemah dan merusak bisnis,meneliti apa penyebabnya sebab apabila tidak segera di lakukan akan berakibat fatal menjadi kerusakan sistematik
  6. Ciri ciri usaha yang mulai tumbuh berkembang biasanya menganut sistem  ( Pendekatan Juragan Oriented ) atau semua diatur dan ditangani sendiri oleh pemiliknya dari segala urusan jadi tidak ada manajemen. Hal ini agak sulit untuk mengembangkan usaha.Ini harus diatasi dengan sistem manajemen yang baik atau dengan penerapan manajemen jadi semua diatur dengan sistem ” Manajemen sistem Oriented” dengan penerapan ini,pemilik bisa pergi kemana saja dan bisa konsentrasi mengembangkan bisnisnya,tidak harus nongkrong ditempat usaha ( seperti pada juragan oriented)
  7. Disiplin dalam menggunakan uang,catat&pertanggungjawabkan dalam menggunakannya.Hindari perilaku konsumtif,pakailah uang sebesar gaji yang disepakati
  8. Investasikan keuntungan untuk membesarkan usaha dengan membelikan fasilitas pendukung produksi,marketing dan administrasi
  9. Investasikanlah dalam bentuk aset tidak bergerak seperti tanah di tempat tempat strategis karena nilai akan berlipat sesuai tempat/prospek yang kita pilih dengan nilai yang besar aset tanah menjadi colateral /jaminan apabila kita membutuhkan tambahan modal,dijual dalam situasi yan sulit
  10. Investasikan ke emas karena nilai tidak akan berkurang dan mudah diuangkan bila membutuhkan
  11. Investasikan ke usaha usaha yang lain ( Difersifikasi usaha ) tetapi pada usaha yang sudah kita pelajari & faham dengan matang sebagai alternatif apabila bisnis utama agak sulit
  12. Yang sangat penting adalah berdoa dan tetap berbuat kebaikan saat kita sulit ketergantungan kita pada Allah SWT sangatlah besar,kita sadar sepenuhnya bahwa pengusaha /pedagang ibarat ” Adang adang Embun” yang setiap hari berharap embun menetes di genggaman kita atas Ridho Allah.jadi apabila anda mengalami kesulitan di dalam bisnis,keberadaan Allah mutlak kita butuhkan dan jangan sampai situasi bisnis yang terpuruk mengurangi semangat berbuat baik.Kita harus berjuang untuk memperbanyak sedekah,berzakat melunasi hutang hutang supllier perusahaan kita lakukan dengan ikhlas.Apabila kita lakukan hal tersebut di garansi Insya Allah tidak akan merugi & bangkrut
Hal penting ialah berbisnislah dengan mengikuti sifat sifat Nabi Muhammad SAW yakni :
-          Sidik ( selalu berkata benar tentang keberadaan bisnisnya tidak ada yang disembunyikan )
-          Amanah ( Dapat dipercaya ) atau selalu menjaga komitmen dengan relasi,partner dan pihak manapun yang berhubungan dengan bisnis kita.dalam bisnis apabila kita jatuh sekali,bangun 3 kali,bangun dan terus bangun tidak pernah berputus asa
-          Tabligh ( Menyampaikan dengan sebenarnya tentang perniagaan kontrak penjualan,pembelian data data yang harus disampaikan )
-          Fathonah ( Cerdas ) selalu berpikir maju dan rajin belajar untuk mengejar inovasi inovasi baru dan selalu belajar untuk berkreasi juga belajar ilmu tentang bisnis yang kita geluti,informasi tentang bisnis yang trend masa kini
Empat sifat wajib Rosullulah yang wajib diteladani oleh umatnya dan sangat mujarab untuk kita jalankan untuk keberhasilan bisnis kita..

Selasa, 12 April 2011

ARAH KEBIJAKAN BIDANG SISTEM INFORMASI PIMPINAN DAERAH MUHAMMADIYAH KABUPATEN SLEMAN

Oleh: Hanif Priatama, ST
Ahli IT MPI PDM Sleman 2010 - 2015

Sebuah organisasi seperti perusahaan, pemerintahan dan lainnya, akan sangat membutuhkan sistem informasi. Sistem informasi terutama berguna untuk pengambilan keputusan organisasi. Sebuah perusahaan tentu harus memiliki sistem informasi keuangan, sehingga dapat mengontrol arus kas agar gerak perusahaan menjadi efisien. Dalam pemerintahan, informasi yang dibutuhkan lebih kompleks karena menyangkut kehidupan rakyat di segala bidang, semisal data penduduk, data pegawai, demografi, dan lain sebagainya.
Untuk membangun sistem informasi, kita perlu menerapkan teknologi informasi. Jika sistem informasi dikerjakan secara manual, maka akan menghabiskan sumber daya yang cukup besar dan lama. Padahal, pengambilan keputusan yang dilakukan membutuhkan kecepatan dan kecermatan serta kalau bisa dapat menekan biaya sebesar-besarnya. Teknologi informasi saat ini sudah mencapai tingkat dimana dapat digunakan secara massal dan murah.

Bagaimana dengan sistem informasi untuk tingkat Pimpinan Daerah Muhammadiyah khususnya di Sleman?

Berdasarkan visi Majelis Pustaka dan Informasi yang tercantum dalam Tanfidz Keputusan Muktamar Muhammadiyah ke-46 yang berbunyi “Terbangunnya budaya pustaka dan informasi sebagai organisasi Islam modern di tengah dinamika perkembangan masyarakat yang kompleks.”, dapat kita tafsirkan menjadi fungsi pokok MPI, yakni membangun sistem informasi serta mengimplementasikannya dalam organisasi. Implementasinya tidak sederhana, karena perlu dirancang agar budaya pustaka dan informasi dapat berkembang terutama di kalangan pimpinan dan seluruh majelis yang terkait, dan kemudian menjadi sinergi dengan sistem informasi yang telah dibangun.
Langkah pertama yang harus dilakukan adalah memilih model sistem informasi yang tepat untuk PDM Sleman. PDM Sleman terdiri dari Pimpinan dan komponen di bawahnya : Staf, Majelis, Lembaga, Ortom, Amal Usaha dan PCM-PCM. Pimpinan membutuhkan sistem informasi yang cepat untuk memantau kegiatan di tingkat bawah (termasuk progress report). Majelis pustaka dan informasi dapat memfasilitasi alur informasi dengan memanfaatkan teknologi informasi, yang digambarkan melalui langkah-langkah sebagai berikut :
MPI menerbitkan majalah (versi cetak), jurnal (versi elektronik/website), serta pustaka digital (online/offline).
MPI memfasilitasi dokumentasi dan penjurnalan kegiatan dari seluruh majelis, lembaga, ortom dll. Jurnal berisi pemberitaan, agenda, dan lainnya. Versi jurnal akan disebarkan secara online maupun offline (digitalisasi dokumen).
MPI juga memfasilitasi dokumentasi karya tulis warga Muhammadiyah se Kabupaten Sleman dalam pustaka digital.
Untuk memperlancar alur pengumpulan dan penyebaran informasi, maka di setiap majelis, lembaga, ortom, amal usaha dan cabang harus memiliki paling tidak satu orang yang dapat menggunakan teknologi informasi minimal menggunakan komputer dan mengirimkan email. Oleh karena itu, MPI perlu mengadakan workshop teknologi informasi aplikatif yang diikuti oleh perwakilan majelis, lembaga, ortom, amal usaha dan cabang.
MPI juga menggunakan teknologi mobile device untuk pengumpulan dan penyebaran informasi. Alasan utama adalah hampir setiap orang memiliki handphone dan menggunakan sms. Apabila komunikasi melalui internet tidak dapat dilaksanakan, maka bisa menggunakan alternatif ini.
Menyusun sebuah kebijakan, yang kalau bisa disahkan oleh Pimpinan, agar majelis/lembaga/ortom/aum/cabang melaksanakan kegiatan dokumentasi pada setiap pertemuan kemudian dikirimkan untuk dibuatkan jurnal oleh MPI di web site PDM Sleman.

Bagaimana dengan bidang pustaka? Apa yang perlu digarap?

Sekolah Muhammadiyah yang tersebar di seluruh Kabupaten Sleman merupakan kekuatan yang besar untuk mengembangkan budaya pustaka di kalangan Muhammadiyah khususnya dan umat Islam pada umumnya. Hanya saja, biasanya perpustakaan yang ada hanya bisa diakses oleh kalangan internal sekolah. Apabila perpustakaan sekolah Muhammadiyah bisa diakses oleh masyarakat seperti perpustakaan di MAN Yogyakarta 3, maka bisa menjadi ujung tombak pencerdasan masyarakat melalui dakwah dengan pustaka.
Kemungkinan terbesar dari majunya sebuah perpustakaan adalah masalah sumber daya yang mendukung pelayanan perpustakaan. Saat ini, dengan teknologi informasi dan dukungan dari forum FOSS (Free Open Source), pelayanan perpustakaan dapat berjalan secara efisien tanpa membutuhkan biaya yang besar. Apalagi keputusan Tanfidz Muktamar mendorong untuk menggunakan distro Linux Muhammadiyah (membuat distro sendiri) yang termasuk salah satu sistem operasi Free Open Source.

Selasa, 05 April 2011

MAJELIS PUSTAKA DAN INFORMASI PIMPINAN PUSAT MUHAMMADIYAH

http://mpi.muhammadiyah.or.id/


Assalamu'alaikum Wr. Wb.

Syukur Alhamdulillah, Majelis Pustaka dan Informasi Pimpinan Pusat Muhammadiyah sudah mempunyai situs sendiri yang disediakan oleh website Persyarikatan Muhammadiyah.  Situs ini menjadi media untuk memberikan informasi tentang profil, visi, misi, kegiatan MPI, sekaligus sebagai media pendidikan bagi seluruh pengguna dunia maya di manapun berada. 

Majelis Pustaka dan Informasi PP Muhammadiyah telah memperoleh mandat dari Pimpinan Pusat Muhammadiyah untuk mengembangkan website persyarikatan.  Untuk itu, kami telah bekerja keras untuk mengembangkan website Muhammadiyah dengan tampilan yang sangat dinamis dalam bentuk tiga bahasa, yaitu bahasa Indonesia (sebagai default), bahasa Arab dan bahasa Inggris.  Selain itu, MPI juga sudah merencanakan banyak program pengembangan, khususnya terkait dengan kepustakaan, telekomunikasi, media syiar televisi dan radio, serta program-program lain.  Semua program sudah dituangkan dalam bentuk usulan program hasil rapat kerja MPI bulan Pebruari 2011 di Yogyakarta.

Berkenaan dengan implementasi program, kami mengharapkan adanya dorongan dari para Ketua PP Muhammadiyah, kerjasama dari semua Majelis/Lembaga dari PP hingga rantging serta seluruh jajaran kepemimpinan Muhammadiyah semua jenjang.  Khusus untuk website Muhammadiyah, kami mengharap agar seluruh pimpinan semua level bersedia untuk mengelola secara mandiri dengan bimbingan dan petunjuk langsung dari MPI Pusat.

Dalam situs MPI ini, kami menginformasikan beberapa informasi terkait dengan sejarah, profil, visi, misi, program kerja, organisasi, agenda, berita, pengumuman dan lain-lain yang Insya Allah bermanfaat bagi warga Muhammadiyah pada khususnya, dan masysarakat dunia pada umumnya. 

Selamat berselancar di dunia maya Majelis Pustaka dan Informasi Pimpinana Pusat Muhammadiyah.

Wassalamu'alaikum Wr. Wb.


Ketua MPI PP Muhammadiyah, Drs. H. Muchlas, MT

Senin, 04 April 2011

TEKNOLOGI INFORMASI DAN RELEVANSINYA TERHADAP GERAKAN ISLAM

 
Oleh: Mazid Fuadi
 
Teknologi Informasi merupakan instrument dalam dunia modern yang tak mungkin bisa dielakkan. dinamika kehidupan membutuhkan, bahkan menjadi konsumsi harian umat manusia sehingga eksis hidupnya. Pada zaman dahulu, manusia sekedar menulis di kertas, atau pesan lisan dikirim lewat burung merpati, ataupun sepeda ontel. saat ini, apabila memakai itu, sebelum pesan sampai tujuan, maka sms, telpon, facebook dan situs social networking lain, sudah samapai terlebih dahulu.
Salah satu contoh, dalam sejarah pemikiran islam, di zaman imam madzhab dahulu, berguru itu memakai onta atau yang lebih sederhana. Barangkali ini menjadi kendala, jika kita bandingkan antara imam hanafi dan malik. imam malik yang hidupnya di Makah atau madinah, akan sangat mudah mendapatkan khazanah kitab-kitab islam, ketika ada masalah keagamaan, mudah menjangkau. namun lain halnya bagi imam hanafi yang berada di irak baghdad. apabila bolak-balik memakai onta menuju makkah atau madinah setiap kali ada masalah, maka ketika sudah sampai rumah, akan muncul masalah baru yang lebih kompleks. sehingga kondisi ini mempengaruhi pola pikir keagamaan hanafi. 
Walhasil, corak pemikiran Malik lebih tekstual, lebih formalistik, ketat, dalam mengamalkan ajaran agama. sedangkan imam hanafi lebih mengandalkan ijtihad dengan akal pikiran. maka malik sering dikenal sebagai "ahlu al-hadits", sedangkan Hanafi disebut "Ahlu al-Ra'yu".
Inilah salah satu tanda suatu zaman, dimana komunikasi sosial, teknologi/ instrumen informasi amat dibutuhkan. meskipun secara nilai yang dianut manusia zaman modern amatlah jauh daripada umat zaman Nabi dahulu, terutama kadar keimanan, ketakwaan, dan keilmuan.Wallahu a'lam bi as-shawwab.

Mazid page source

MPI PDM | Muhammadiyah

MAJELIS PUSTAKA DAN INFORMASI PIMPINAN DAERAH MUHAMMADIYAH KABUPATEN SLEMAN

..

MPI PDM SLEMAN

..

PP MPI | PP MUHAMMADIYAH | PDM SLEMAN | FATWA TARJIH | NEWS

From Blogger Pictures

Untuk lebih lengkapnya kunjungi blog mpi di http://www.mpipdmsleman.blogspot.com atau website PDM Sleman di DISINI


PROGRAM KERJA MPI

1.Menerbitkan Majalah Sang Surya

a.Edisi Perdana

b.Edisi ke-2 sudah standard issn

2.Membuat Website/blog

a.Sudah membuat blog : http://www.mpipdmsleman.blogspot.com

b.Sudah Dibuatkan Web Domain oleh MPI PP Muhammadiyah yakni http://www.muhammadiyah.or.id,dengan menjadi sub-domain http://sleman.muhammadiyah.or.id dan di tugasi untuk hosting website tersebut

c.Sudah membuat akun Twitter: @mpipdm

3.Trainning Pustaka Digital (e-library) untuk pengelolaan kepustakaan Amal Usaha Sekolah Muhammadiyah Se-Sleman

4.Pelatihan Media Pembelajaran Bagi Para Guru Sekolah Muhammadiyah Se-Sleman

5.Merangkum Sejarah (Galery) Muhammadiyah Kabupaten Sleman


All Right Reserved © 2012 by mazid fuadi


Script Al-Quran

Mau Script Al-Quran seperti ini? Klik Disini!