PERANCANGAN PENGEMBANGAN SISTEM INFORMASI TERPADU
Oleh: M. Hanif Priatama, ST
mhanifpriatama@gmail.com
Sistem informasi adalah sebuah mekanisme pengumpulan, penyimpanan, penyusunan, dan presentasi data informasi yang berguna untuk suatu organisasi atau perusahaan. Data atau informasi dapat digunakan sebagai bahan pertimbangan pengambilan keputusan. Data atau informasi dapat berupa data personal, dokumen arsip, literatur atau pustaka, dan lain-lainnya.
Sebagai organisasi dakwah, sistem informasi sangat diperlukan sebagai acuan dakwah, alat kontrol organisasi, bahkan bila dipadukan dengan sistem pustaka bisa menjadi sumber referensi yang efektif dan efisien.
Sebagai organisasi dakwah, sistem informasi sangat diperlukan sebagai acuan dakwah, alat kontrol organisasi, bahkan bila dipadukan dengan sistem pustaka bisa menjadi sumber referensi yang efektif dan efisien.
B. Aspek-aspek dalam pengembangan sistem informasi
Sistem informasi akan berguna apabila memperhatikan siapa yang akan memanfaatkan informasi, bagaimana menggali, menyimpan, dan menyajikannya secara efisien.
Dalam lingkup PDM Sleman, aspek-aspek yang perlu diperhatikan adalah :- Jenis informasi yang perlu dikumpulkan (hasil sidang/raker, dokumentasi kegiatan, data personal, data/profil lembaga/majelis/AUM, data demografis/geografis peta dakwah, hasil karya tulis Muhammadiyah, dll)
- Mekanisme pengumpulan informasi (melalui angket, sms-gateway, internet/email, reportase, korespondensi, browsing, digitalisasi buku, dll)
- Mekanisme pengolahan informasi (database, digital library)
- Mekanisme penyajian informasi (sms-broadcast, blog/web, millis, majalah, publikasi umum, dll)
- Pengembangan sistem informasi berbasis teknologi informasi dan pustaka
- Pengembangan sumber daya insani pendukung sistem informasi terpadu (perekrutan agen komunikator/agen pengumpul data, agen penyaji data, dll)
- Peningkatan budaya penggunaan teknologi informasi di lingkup pimpinan, majelis, lembaga, ortom dan amal usaha (pelatihan internet, pelatihan teknologi e-library, pelatihan dokumentasi dalam bentuk digital, dll)
C. Manfaat
Bagi PDM, setiap anggota PDM Sleman dapat berinteraksi serta berkegiatan yang terekam dalam data base, sehingga aktifitas organisasi akan selalu meningkat. Bila tidak ada dokumentasi yang baik dan mudah diakses kembali, pembahasan atau kegiatan selalu hanya diulang dan tidak berkembang.
PDM dapat memanfaatkan jaringan yang dibentuk dalam sistem informasi terpadu ini sebagai publikasi, konsolidasi, dan dokumentasi. Bagi Amal Usaha, sistem informasi sangat bermanfaat sebagai alat koordinasi dengan pimpinan, serta menjadi sumber informasi yang diperlukan oleh amal usaha, dan bahkan bisa menumpang publikasi.
Bagi warga Muhammadiyah dan masyarakat luas, dapat segera memperoleh informasi dari PDM Sleman, baik berupa sumber-sumber rujukan, atau hal lainnya.